Skip to main content

Tentang




Arif Hukmi lahir di Bombana, Sulawesi Tenggara, 10 Desember 1994 adalah alumni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Islam Makassar. Kini sedang melanjutkan studi Magister Pendidikan Bahasa di Universitas Negeri Makassar. Menulis puisi, cerpen dan esai. Buku puisi perdannya Suhu Udara (guepedia, 2020) Beberapa karya puisinya termuat dalam antologi di antaranya: 

Kuta Dalam Kata-Kata (IMABSII,2017), Nyala Puisi (Kekata Grup,2017), Puisi Bumi (FAM Publshing, 2017), Merayakan Puisi (Kekata Grup, 2017), Kata-Kata Yang Tak Menua (Benteng Penyair Makassar, 2017), Hikayat Secangkir Rebusta (Krakatau Award, 2017), Tentang Yang (F8 Makassar, 2017), Kata Harus Dibaca (RRI PRO 4 Makassar, 2017), The First Drof Of Rain (Banjarbaru Rainy Day, 2017) Efitaf Kota Hujan, (Temu Penyair Asia Tenggara, 2018) Kuantar Kau Ke Makassar (2018), A Skyfull Of Rain, (Banjarbaru Rainy Day, 2018)

Pada tahun 2018 meraih The 100 Best  Work Within of The 2nd ASEAN Poetry Writing Competition  dengan tema "Puisi dan Perdamaian" yang dilaksanakan oleh DEMA FTIK IAIN Purwokerto melalui puisinya yang berjudul Suara dari Tangkeno. Buku puisi pertama: Suhu Udara, (guepedia, 2020). Karyanya juga tersiar di beberapa media seperti; Media Indonesia, Harian Fajar Makassar, Harian Rakyat Sultra, Go Cakrawala, litera.co.id, linikini.id, menjadimanusia.id

Diundang dan hadir pada Festival Sastra; Lampung Krakatau Award 2017, Temu Penyair Asia Tenggara 2018, di Padang, Sumatera Barat. Banjarbaru Rainy Day Literature Festival 2017 dan 2018 di Kalimantan Selatan. Peraih 10 Naskah Terbaik Pada Lomba Cipta Puisi Pekan Literasi Bank Indonesia 2020

 




Comments

Popular posts from this blog

Tidak Ada yang Benar-Benar Abadi

sumber:  dulk.com Pada akhirnya semua yang ada di hadapanku  akan berbahagia dengan kesedihannya sendiri bukankah kebahagian ialah kesedihan itu? Seperti selayaknya pertemuan perpisahan pada akhirnya akan  menemukan jalannya masing-masing hari ini barangkali adalah perpisahan  yang tak pernah kita duga sebelumnya Bertahun-tahun mengabdikan segala asa dan upaya di sini ada banyak perihal dilalui  ada terpaan badai  yang mengetuk satu persatu pintu-pintu;  melewati hari-hari, bulan, tahun-tahun pelik Memecah ruang-ruang kelas yang hening ilmu dan dedikasi berjalan beriringan hingga usia mengucap selamat tinggal awan-awan yang bergerak memaksa  ingatan atas kehendak waktu menerabas segala kemungkinan-kemungkinan Tentang jalan mana yang ingin kita lalui, kelak tentang apa saja yang ingin kita pelajari dan pahami lalu kini kita berdiri di tempat ini, mengakhiri 4 tahun yang melelahkan disaksikan orang-orang dekat yang kita sayangi dan ha

Non Tunai di Dompetmu

sumber:  marketing.co.id Uang merupakan hal yang dibutuhkan oleh siapapun di dunia ini. Pasalnya, uang telah menjadi alat pembayaran yang digunakan untuk mendapatkan suatu barang melalui kegiatan jual beli. Karena itulah peran uang sebagai alat pembayaran sangat penting. Uang sebagai alat pembayaran tunai masih banyak digunakan. Namun, adanya jenis alat pembayaran non tunai bisa menggeser posisi uang tunai sebagai alat pembayaran. Fungsi uang   sebagai alat pembayaran memang tidak tergantikan karena uang merupakan satu-satunya alat pembayaran yang diakui di seluruh dunia. Namun, penggunaan uang sebagai alat pembayaran tunai terkadang menimbulkan masalah, karena uang tunai yang banyak dapat menarik seseorang untuk terlibat dalam kejahatan seperti kasus pencurian uang. Selain itu, uang tunai yang banyak juga merepotkan jika dibawa kemana-mana dalam bentuk uang tunai dan bisa memancing tindak kejahatan. Masalah ini membawa ma

Atomic Habits; Cara Sederhana Membangun Kebiasaan Baik

  Atomic Habits; Build Good Habits and Break Bad Ones adalah buku karya James Clear yang dirilis pada tahun 2018. Buku ini membahas bagaimana cara membangun kebiasaan yang baik dan menghilangkan kebiasaan buruk dengan cara yang sederhana namun efektif. Setelahnya, saya bergumam dalam diri lalu bertanya, apakah ngopi dan begadang adalah kebiasan buruk, Pak Clear?  Clear memulai bukunya dengan menekankan betapa pentingnya kebiasaan dalam kehidupan kita. Dia menunjukkan bahwa kebiasaan adalah tindakan yang dilakukan secara otomatis, dan oleh karena itu, kebiasaan kita membentuk siapa kita sebagai individu. Sebagai contoh, jika seseorang memiliki kebiasaan olahraga setiap pagi, maka itu akan membentuk pola pikir dan perilaku yang lebih sehat. Namun, kebiasaan buruk dapat merusak kita juga. Seperti kebiasaan merokok atau makan junk food secara teratur dapat mengurangi kesehatan kita dalam jangka panjang. Oleh karena itu, sangat penting untuk membangun kebiasaan yang baik dan menghilangkan